ENURESIS ??
enuresis adalah keadaan tidak dapat menahan keluarnya air kencing yang bila terjadi ketika tidur malam hari disebut enuresis nocturnal. Hal ini masih dianggap normal bila terjadi pada balita dan apabila masih dialami anak usia di atas 5 tahun perlu mendapat perhatian khusus. Kasus ini tejadi hanya sekitar 1 diantara 100 anak yang tetap ngompol setelah usia 15 tahun. Pada sebagian besar kasus ngompol dapat sembuh sendiri sampai anak mencapai usia 10-15 tahun. Enuresis sering terjadi pada anak laki-aki daripada perempun. Studi yang dilakukan di beberapa Negara menunjukan bahwa tidak ada pengaruh budaya nampak pada kejadian enuresis pada anak-anak. Di sisi lain, gangguan tersebut tidak muncul untuk berjalan dalam keluarga, anak-anak dengan salah satu orangtua yang basah tempat tidur sebagai seorang anak lima sampai tujuh kali lebih mungkin untuk memiliki enuresis dari anak-anak yang orangtuanya tidak memiliki gangguan dimasa kanak-kanak.
Enuresis sendiri dikelompokkan menjadi enuresis primer, dimana anak yang sejak lahir hingga usia 5 atau 6 tahun masih tetap ngompol tetapi bila anak pernah ‘kering’ sedikitnya 6 bulan dan mendadak ngompol lagi maka dikelompokkan pada enuresis sekunder. Umumnya enuresis primer lebih banyak terjadi. Berdasarkan hasil penelitian enuresis jenis ini dapat terjadi karena adanya faktor keturunan, apabila kedua orang tua memiliki riwayat ngompol maka 77% anaknya akan mengalami hal serupa. Bila hanya salah satu orang tua ada riwayat enuresis maka akan terjadi 44% pada anaknya dan bila kedua orang tua sama sekali tidak ada riwayat, kemungkinan terjadi enuresis pada anaknya hanya sekitar 15 %.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar